Arti mudahnya bisa dikatakan varietas padi sekali tanam, hasilnya
akan maksimal bila sekali ditanam. Tetapi bila keturunannya (benih)
ditanam kembali maka hasilnya akan berkurang jauh. Memang varietas ini
dibuat atau direkayasa oleh pemiliknya untuk sekali tanam saja.
Tujuannya agar petani membeli kembali. Harga benih hibrida sangat mahal,
bisa mencapai 40 ribu-60 ribu per kilo.
Contohnya: Intani 1 dan 2, PP1, H1, Bernas Prima, Rokan, SL 8 dan 11
SHS, Segera Anak, SEMBADA B3, B5, B8 DAN B9, Hipa4, Hipa 5 Ceva, Hipa 6
Jete, Hipa 7, Hipa 8, Hipa 9, Hipa 10, Hipa 11, Long Ping (pusaka 1 dan
2), Adirasa-1, Adirasa-64, Hibrindo R-1, Hibrindo R-2, Manis-4 dan 5,
MIKI-1,2,3, SL 8 SHS, SL 11 HSS, dll.
Varietas padi hibrida ada juga yang dilepas pemerintah. Tapi ada juga yang didatangkan (import) dari negara lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar